Berikut ini adalah kemungkinan kondisi tubuh yang dapat disebabkan oleh pengaruh diabetes:

1. Berat Badan Yang Sehat

Timbangan

Menjaga berat badan, atau menurunkan berat badan akan menurunkan tekanan darah Anda, dan gunakan beberapa obat – obatan untuk mengobati darah tinggi Anda sehingga lebih efektif. Salah satu cara termudah untuk mengevaluasi berat badan Anda adalah dengan menghitung indek massa tubuh (BMI)

2. Meningkatkan Akativitas Fisik

Woman Treadmill

Dengan melakukan aktivitas fisik secara teratur, menjadikan detak jantung Anda semakin kuat, jantung akan memompa darah lebih efisien yang artinya mengurangi kekutan terhadap dinding arteri Anda. Aktivitas fisik dapat menurunkan tekanan darah sistolik 5 sampai 10 mm hg. Aktivitas fisik secara teratur juga akan membantu Anda untuk mempertahankan tingkat tekanan darah normal.

3. Melakukan Diet Dengan Tepat

Makanan Diet

Makanan yang Anda konsumsi memberikan dampak langsung dalam penurunan tingkat tekanan darah Anda. Rencana diet yang efektif adalah dengan diet DASH (Dietary Approaches to Stop Hypertension). Rencana ini didasarkan pada asupan tinggi buah – buahan, sayuran, biji – bijian, dan produk susu rendah lemak. Dengan belajar lebih banyak tentang rencana diet ini dan menerapkanya, akan membuat tekanan darah Anda lebih stabil.

4. Kurangi Sodium

Sodium

Sodium mempertahankan keseimbangan cairan dan memberikan peran penting dalam mengontrol tekanan darah. Pilihkan cara yang tepat untuk menurunkan asupan sodium Anda, seperti kurangi pemakaian garam dan perhatikan komposisi makanan siap saji yang Anda beli diluar.

5. Kendalikan Batas Kafein

Kopi hitam

Mengkonsumsi kafein 24 – 36 ons kopi (2 – 3 cangkir) dapat meningkatkan tekanan darah sistolik (angka atas) 3 – 14 mm Hg dan diastolik tekanan darah (Angka bawah) 4 – 13 mm Hg. Peningkatan ini biasanya dalam jangka pendek. Namun jika Anda memiliki tekanan darah tinggi sebaiknya kurangi asupan kefein Anda.

6. Kendalikan Stess

Stress

Penelitian belum menemukan hubungan langsung antara stres dan tekanan darah tinggi. Namun, perilaku stres dapat membawa dampak dalam peningkatan tekanan darah. Seperti makan berlebihan, kurang tidur, dan konsumsi alkohol yang dapat meningkatkan tekanan darah Anda.

7. Mengurangi Alkohol

Alcohol

Jika Anda minum alkohol, Kontrol konsumsi alkohol Anda dengan benar. Meminum alkohol lebih dari dua gelas dalam sehari untuk pria dan satu gelas dalam sehari untuk wanita dapat meningkatkan tekanan darah. Satu Gelas alkohol setara dengan 12 ons bir, 5 ons anggur, ½ Ons - 80 dari penyulingan.

8. Berhenti Merokok

Rokok

Nikotin dalam rokok dapat mempersempit pembuluh darah Anda. Hal ini meningkat kerja jantung Anda menjadi lebih berat. Komplikasi lain adalah karbon monoksida dalam rokok juga dapat meracuni oksigen dalam darah Anda. Ini berarti jantung harus bekerja lebih keras untuk mengedarkan oksigen yang cukup sehingga meyebabkan tekanan darah menjadi meningkat. Tidak ada tingkatanya merokok di katakan “aman” untuk kesehatan jantung Anda.

9. Mencari Dukungan

Medical Support

Mengubah kebiasaan tidak mudah, dengan adanya dukungan, dapat membantu Anda untuk tetap dengan perubahan jantung sehat, hal ini sangat penting untuk keberhasilan kesehatan jantung Anda. Dukungan ini bisa dari keluarga atau organisasi yang bergerak di bidang kesehatan.

10. Konsultasikan Kesehatan

Konsultasi Kesehatan

mengkonsultasikan dengan dokter Anda untuk memastikan rencana pengobatan yang sesuai dengan keadaan Anda. Jika Anda sudah mengkonsultasikanya, sekarang adalah waktu tepat untuk menetukan pengobatan kedepannya dan apakah langkah tersebut perlu dilakukan untuk hasil yang optimal.