
Pedometer telah lama menjadi alat yang digunakan untuk meningkatkan kebugaran, tetapi seiring dengan perkembangan teknologi, perangkat ini mulai ditinggalkan. Meskipun masih memiliki fungsi dasar yang berguna, banyak kekurangannya yang tidak dapat diatasi oleh pedometer tradisional. Seiring dengan perkembangan zaman, teknologi terbaru kini menawarkan penggantinya yang lebih canggih dan multifungsi. Bahkan dapat terkoneksi dengan beberapa aplikasi juga mudah dioperasikan. Untuk mengetahuinya lebih dalam perihal apa itu pedometer? Dan mengapa sudah mulai ditinggalkan simak artikel ini sampai selesai ya!
Apa Itu Pedometer?
Pedometer adalah alat portabel elektronik yang digunakan untuk menghitung jumlah langkah yang diambil seseorang. Alat ini bekerja dengan mendeteksi gerakan tubuh, baik melalui pergerakan pinggul atau denyut elektronik setiap kali pengguna melangkah. Pedometer pertama kali dirancang oleh Leonardo da Vinci pada abad ke-15, kemudian dikembangkan oleh Jean Fernel pada 1525, dan diperkenalkan ke Amerika oleh Thomas Jefferson. Pedometer mulai populer di Jepang pada 1965 dengan nama "manpo-kei" setelah penelitian Dr. Yoshiro Hatano yang menyarankan berjalan sepuluh ribu langkah per hari untuk kesehatan.
Cara mengoperasikan pedometer juga cukup mudah, dengan hanya mengaktifkan perangkat, lalu atur pedometer sesuai dengan preferensi Anda, seperti pengukuran jarak, kalori, waktu, dan target langkah. Letakkan pedometer di tempat yang nyaman untuk memastikan sensor dapat mendeteksi gerakan dengan akurat. Pedometer bekerja dengan memanfaatkan bagian-bagian kecil yang bergerak maju mundur mengikuti gerakan tubuh saat berjalan, yang kemudian memicu sakelar untuk menambah jumlah langkah yang tercatat. Umumnya bentuk pedometer seperti alat kecil dengan beberapa tombol penghitung dan dilengkapi sensor sensor dan layar yang menampilkan hasil langkah.

Mengapa Pedometer Mulai Ditinggalkan?
1. Keterbatasan fitur
Pedometer memiliki keterbatasan fitur karena hanya mampu menghitung jumlah langkah saja. Di era modern saat ini, perangkat kebugaran canggih lainnya menawarkan berbagai fitur tambahan dan kemampuan untuk terhubung dengan perangkat lain, sehingga memberikan pengalaman yang lebih komprehensif dalam memantau kesehatan dan aktivitas fisik.
2. Tingkat akurasi yang rendah
Pedometer tidak akurat untuk aktivitas yang tidak melibatkan langkah kaki, seperti angkat beban, bersepeda, atau aktivitas rumah tangga. Selain itu, pedometer tidak dapat mengukur intensitas, durasi, atau frekuensi aktivitas fisik, serta tidak dapat menyimpan data dalam jangka panjang atau mengevaluasi pola aktivitas fisik. Alat ini hanya dirancang untuk mendeteksi gerakan tubuh bagian bawah, sehingga tidak dapat mengukur aktivitas yang melibatkan tubuh bagian atas, seperti berenang atau bersepeda.
3. Tidak terkoneksi dengan teknologi lain
Pedometer masih berguna untuk memantau aktivitas fisik, tetapi sudah ketinggalan zaman dibandingkan dengan pelacak kebugaran canggih yang dapat dikenakan, karena tidak dapat terkoneksi dengan perangkat lain seperti smartphone. Sedangkan beberapa pelacak kebugaran yang canggih dapat teknoneksi dengan teknologi seperti GPS, akselerometer dan sensor detak jantung yang memberikan data lebih lengkap dibandingkan pedometer sendiri.
4. Desain dan estetika
Pedometer memiliki desain yang sederhana dan kurang mengikuti perkembangan teknologi zaman sekarang, di mana perangkat kebugaran digital hadir dengan layar LED, struktur yang lebih menarik, serta berbagai fungsi canggih yang menawarkan pengalaman pengguna yang lebih lengkap dan modern.
Apa Pengganti Pedometer Saat Ini?
- Smartwatch
Smartwatch adalah pengganti utama pedometer, menawarkan lebih dari sekadar penghitung langkah. Dengan fitur tambahan seperti deteksi detak jantung, pelacakan tidur, GPS, dan pengukuran kalori yang lebih akurat, smartwatch menjadi pilihan populer untuk memantau kesehatan secara menyeluruh. - Aplikasi kebugaran di smartphone
Aplikasi kebugaran seperti Google Fit yang terinstal di smartphone kini dapat menggantikan pedometer dengan lebih banyak fitur, seperti pelacakan langkah, kalori, jarak, dan bahkan statistik lebih lanjut seperti analisis tidur dan pengaturan tujuan kebugaran. Dengan mengunduh aplikasi di smartphone yang tersedia secara gratis atau bahkan aplikasi bawaan dari handphone itu sendiri. - Perangkat wearable khusus kebugaran
Perangkat wearable modern seperti Athos Compression Shorts dan Leggings menggunakan sensor EMG untuk memantau aktivitas otot dan memberikan data kinerja. Ada juga perangkat lain yang menawarkan pemantauan kebugaran yang lebih canggih dan dapat terkoneksi dengan aplikasi, memungkinkan pengguna untuk mendapatkan data lebih lengkap.

Tips Memilih Perangkat Kebugaran Pengganti Pedometer
Perangkat kebugaran modern tersedia dalam berbagai jenis yang dapat membuat kita bingung dalam memilih. Berikut adalah beberapa faktor pertimbangan yang dapat membantu Anda memilih perangkat kebugaran pengganti pedometer:
- Kemudahan penggunaan : Pilih pelacak aktivitas yang mudah digunakan, dengan pengaturan minimal dan cara pemakaian yang sederhana.
- Fitur Tambahan : Tentukan perangkat sesuai informasi yang ingin Anda kumpulkan, seperti langkah, jarak, kalori, detak jantung, dan kemampuan mengunggah data.
- Akurasi : Pastikan perangkat cukup akurat dalam menghitung langkah dan aktivitas dasar.
- Layar : Pilih perangkat dengan layar yang mudah dibaca, baik di dalam maupun luar ruangan.
- Harga : Sesuaikan pilihan pelacak aktivitas dengan anggaran Anda, karena harga bervariasi berdasarkan fitur yang ditawarkan.
Meskipun pedometer sudah tidak lagi menjadi pilihan utama, fungsinya dalam memantau aktivitas fisik tetap relevan. Saat ini, teknologi seperti smartphone dan smartwatch telah menggantikan peran pedometer dengan fitur yang lebih lengkap, seperti pemantauan detak jantung, kualitas tidur, kalori, dan aktivitas lainnya. Perangkat ini terhubung dengan aplikasi dan memberikan data yang lebih akurat serta pengalaman yang lebih baik bagi pengguna dalam menjalani gaya hidup sehat. Jadi kamu masih tetap suka pedometer yang antik? Atau teknologi yang terbaru masa kini nih?
Selain pedometer dan perangkat kebugaran canggih lainnya, terdapat berbagai alat kesehatan inovatif untuk memantau kondisi tubuh Anda. Beberapa produk canggih tersebut antara lain timbangan body fat yang bisa mengukur kadar lemak juga kalori, alat ukur tinggi badan dengan teknologi ultrasonik, dan banyak lagi. Semua alat kesehatan tersebut tersedia di Galeri Medika lho dan dijamin 100% original. Pesanan juga dapat dikirim ke seluruh Indonesia menggunakan ekspedisi terpercaya ya.
https://www.ebsco.com/research-starters/technology/pedometer
https://www.sciencedirect.com/topics/nursing-and-health-professions/pedometer#:~:text=Electronic%20Activity%20Monitors,activity%20monitors%20are%20water%20resistant
http://www.parcph.org/pedDef.aspx#:~:text=The%20main%20drawback%20to%20pedometers,physical%20activity%20(Beighle%202001)
https://www.mayoclinic.org/healthy-lifestyle/fitness/in-depth/walking/art-20047880#:~:text=An%20activity%20tracker%20can%20be,do%20more%20than%20count%20steps
https://bvmedical.com/blogs/product-information/what-is-a-pedometer?srsltid=AfmBOoqKFxEmnZkZ3ckj2lRjq8f7_5wGJQy2dzpaSbxqlElBLPGhfUDr
https://www.cnet.com/health/fitness/unique-wearables-that-do-more-than-count-your-steps/