Sehingga penyakit mematikan yaitu penyakit kardiovaskuler bisa dicegah. Karena pada zaman sekarang, banyak sekali orang yang tidak memedulikan tentang bahaya penyakit jantung.

Berikut ini, ada beberapa makanan yang bisa menyehatkan jantung dengan porsi yang pas yaitu:



1. Sayur berdaun hijau

Sayuran hijau gelap termasuk kangkung dan bayam adalah sumber Vitamin K yang bagus, menurut situs Healthline yang membantu arteri Anda dan membantu mencegah pembekuan darah adalah sayuran yang berdaun hijau yang sering kita makan ini. Namun untuk mengolahnya harus dengan benar. Cuci dengan air mengalir bukan direndam, potong besar-besar dan masaklah dalam suhu yang tidak terlalu tinggi dalam waktu yang lama. Untuk menumis syur hijau, bagi penderita jantung, minyak zaitun lebih baik ketimbang minyak kelapa.

2. Ikan tuna dan ikan makerel

Tuna, bersama dengan ikan berlemak lainnya seperti makerel, penuh dengan asam lemak omega-3. Menurut Mayo Clinic, asam lemak omega-3 ini mampu menurunkan trigliserida, menurunkan tekanan darah, mengurangi pembekuan, dan mengurangi detak jantung yang tidak teratur, yang semuanya bermanfaat bagi kesehatan jantung secara keseluruhan.

3. Kacang Edamame

Edamame merupakan kacang kedelai yang dipanen saat masih muda dan hijau. Kacang edamame penuh dengan protein kedelai, yang bisa menjadi pengganti protein hewani yang baik, menurut Asosiasi Jantung Amerika. mereka menemukan bahwa mengganti protein hewani dengan protein kedelai dapat menyebabkan pengurangan kolesterol LDL (jenis yang buruk).

4. Alpukat

Buah yang terbilang jarang di Indonesia namun rasanya nikmat. Penelitian yang dilakukan oleh Asosiasi Jantung Amerika menemukan bahwa mengonsumsi alpukat sehari dapat menurunkan risiko kolesterol LDL yaitu kolesterol jahat Anda, karena buah-buahan ini memiliki profil nutrisi yang kaya dan tidak mengandung natrium apa pun.

5. Gandum utuh

Tidak seperti karbohidrat olahan, gandum utuh seperti beras merah, gandum, dan gandum hitam adalah makanan berserat yang mengandung banyak nutrisi. Menurut ulasan yang dipublikasikan di BMJ, makan tiga porsi atau lebih biji-bijian sehari dapat mengurangi risiko penyakit jantung sebanyak 22%. Serat, vitamin B, zat besi, magnesium, dan seng dalam biji-bijian meningkatkan kolesterol baik Anda dan membawa oksigen ke darah untuk menurunkan risiko penyakit jantung.

6. Kacang polong

Selain mengandung protein tinggi , kacang-kacangan mengandung nutrisi yang menyehatkan jantung seperti vitamin B dan kalium. Menurut situs kesehatan, makan kacang dapat mengurangi kadar trigliserida dan kolesterol jahat dalam darah yang mana itu sebagai faktor risiko penyakit kardiovaskular.

7. Kurma

Kurma kaya akan potasium, nutrisi penting yang berperan dalam mengatur tekanan darah, dan buah yang lain tidak cukup potasium bagi kebanyakan orang, kata pakar kesehatan. Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Agriculture and Food Chemistry , kurma juga dapat membantu mengurangi kadar trigliserida, yang merupakan lemak dalam darah yang terkait dengan serangan jantung dan stroke. Kurma mengandung gula alami, tetapi indeks glikemiknya rendah, artinya tidak menyebabkan lonjakan gula darah. Satu buah mengandung sekitar 66 kalori. Jadi Anda bisa memakan 2 atau 3 buah dalam sehari.

8. Jagung

Nutrisi seperti lutein dan zeaxanthin dalam jagung menjaga arteri Anda tidak menebal, yang merupakan salah satu penyebab utama penyakit jantung dan sebagai bonus, jagung juga sangat baik untuk kesehatan mata Anda.

9. Pisang

Pisang adalah sumber antioksidan yang baik untuk jantung seperti kalium, yang dapat mengurangi risiko penyakit jantung. Kalium membantu menurunkan tekanan darah dengan melawan kadar natrium yang tinggi dan melindungi dari pengerasan pembuluh darah. Menurut sebuah berita mengenai kesehatan, asupan kalium yang disarankan adalah 4,700 mg sehari - dan satu pisang berukuran sedang memiliki 422 mg kalium.

10. Jamur

Penelitian dari University of Copenhagen menunjukkan bahwa orang dewasa dengan kadar vitamin D rendah berisiko lebih tinggi mengalami serangan jantung. Untungnya, jamur adalah salah satu sumber makanan kaya vitamin D. Untuk meningkatkan kadar vitamin D dalam jamur, sebarkan di atas piring dan biarkan di luar di bawah sinar matahari selama setidaknya 30 menit antara pukul 10 pagi dan 3 sore. Jamur menghasilkan vitamin sinar matahari dengan cara yang sama dengan Anda yaitu melalui paparan sinar matahari atau sinar ultraviolet. Namun dimasak seperti biasa juga tidak masalah dalam meningkatkan kadar vitamin D harian pada jamur.

11. Buah beri

Menurut sebuah studi baru-baru ini yang diterbitkan di Science Daily, mengkonsumsi tiga atau lebih porsi stroberi dan blueberi per minggu membantu mengurangi risiko serangan jantung pada wanita berusia 30-an, 40-an, dan 50-an sebanyak sepertiga.