Tekanan darah merupakan faktor yang sangat penting pada sistem sirkulasi darah. Peningkatan atau penurunan tekanan darah dapat mempengaruhi mekanisme didalam tubuh. Jika sirkulasi darah tidak normal, maka terjadilah gangguan pada sistem transportasi oksigen, karbondioksida, dan hasil-hasil metabolisme lainnya. Tekanan darah sangat diperlukan untuk daya dorong aliran darah didalam arteri, arteriola, kapiler, dan sistem vena. Terdapat dua jenis kelainan tekanan darah yaitu hipertensi dan hipotensi.

Hipertensi merupakan tekanan tinggi atau tekanan darah diatas angka normal. Sedangkan Hipotensi merupakan kondisi dimana tekanan darah dibawah angka normal atau tekanan darah rendah. Hipertensi ini sendiri merupakan penyakit yang cukup banyak perhatian di Dunia, karena merupakan penyakit tidak menular yang dapat memberikan komplikasi serius apabila tidak ditangani dengan cepat. Oleh karena itu, mengukur tekanan darah secara rutin dapat mencegah dari penyakit yang berbahaya bagi kesehatan.

Perbandingan Tensimeter Omron HEM-6161 dan HEM-6181

Terdapat dua nilai tekanan darah yaitu tekanan darah sistolik dan tekanan darah diastolik. Tekanan darah sistolik merupakan tekanan maksimal saat jantung memompa darah keluar menuju pembuluh darah. Sedangkan, tekanan darah diastolik merupakan tekanan minimal saat jantung istirahat. Tekanan darah ini dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti aktivitas fisik yang dilakukan, makanan yang dikonsumsi, minum kopi atau alkohol, merokok, dan lainnya. Tekanan darah normal ada 120/80 mmHg. Apabila diatas 140/90 mmHg maka termasuk tekanan darah tinggi, dan apabila tekanan darah dibawah 90/60 maka sudah termasuk tekanan darah rendah.

Menjaga tekanan darah agar tetap normal merupakan salah satu hal yang penting untuk dilakukan. Jika tekanan darah terlalu tinggi atau terlalu rendah maka dapat menyebabkan masalah terhadap kesehatan. Tekanan darah rendah atau hipotensi dapat menyebabkan komplikasi seperti syok, jatuh akibat pusing dan pingsan, masalah jantung, dan stroke. Tekanan darah tinggi atau hipertensi dapat menjadi resiko penyakit-penyakit yang membahayakan seperti stroke, penyakit ginjal, serangan jantung, dan lainnya. Oleh karena itu, sangatlah penting untuk selalu menjaga tekanan darah agar tetap normal dan mengurangi resiko komplikasi.

Tips Menjaga Tekanan Darah Tetap Normal

Tekanan darah dapat berubah berdasarkan aktivitas yang dilakukan, makanan yang dikonsumsi, kondisi tubuh, gaya hidup, dan lainnya. Berikut merupakan beberapa tips untuk menjaga tekanan darah agar selalu dalam kondisi normal.

1. Menjaga Berat Badan

Tekanan darah bisa meningkat seiring bertambahnya berat badan. Kelebihan berat badan dapat menyebabkan obesitas dan memicu tekanan darah tinggi.

2. Olahraga Teratur

Olahraga selama 30 menit setiap hari dapat membantu menurunkan tekanan darah sebesar 5-8 mmHg. Olahraga yang dapat dilakukan adalah aerobik, jogging, bersepeda, berenang, ataupun menari.

3. Konsumsi Makanan Sehat

Mengkonsumsi makanan sehat seperti biji-bijian, sayuran, buah-buahan, dan produk rendah lemak jenuh dapat menurunkan kolesterol dan tekanan darah tinggi hingga 11 mmHg. Konsumsi banyak makanan yang mengandung zat besi juga dapat membantu menaikan tekanan darah bagi penderita hipotensi.

Perbandingan Tensimeter Omron HEM-6161 dan HEM-6181

4. Kurangi Konsumsi Garam

Konsumsi garam berlebih dapat menyebabkan tekanan darah menjadi tinggi. Secara umum batas natrium harian yang harus dikonsumsi adalah kurang dari 1500 mg – 2300 mg.

5. Batasi Konsumsi Alkohol

Minum terlalu banyak alkohol dapat menyebabkan tekanan darah menjadi tinggi. Membatasi minum alkohol dapat membantu menurunkan tekanan darah hingga 4 mmHg

6. Berhenti Merokok

Merokok dapat meningkatkan tekanan darah. Berhenti merokok membantu menurunkan tekanan darah dan mengurangi resiko penyakit jantung serta meningkatkan kesehatan tubuh.

Baca artikel lainnya di Galeri Medika

7.Tidur yang Berkualitas

Kualitas tidur yang buruk atau kurang dari 6 jam setiap malam dapat menjadi faktor meningkatnya tekanan darah. Masalah yang dapat mengganggu kualitas tidur adalah sleep apnea, insomnia, dan lainnya.

8. Kelola Stres

Stres kronis dapat menjadi penyebab tekanan darah tinggi. Jika sedang stres lebih baik cari sumber masalahnya lalu, selesaikan dengan cara melakukan aktivitas yang menyenangkan hati

9. Memantau Tekanan Darah

Selalu memantau tekanan darah dapat mengetahui hasil tekanan darh sehingga terhindar dari resiko masalah kesehatan. Memantau tekanan darah dapat dilakukan di rumah dengan bantuan alat cek tekanan darah atau tensimeter. Tensimeter ini dapat dibeli di Toko Galer! Med!ka. Terdapat berbagai merk yang memiliki jenis, fitur, spesifikasi, dan Model yang berbeda. Salah satunya adalah merk Omron dengan jenis tensimeter Pergelangan Tangan tipe HEM-6181 dan HEM-6161. Memiliki bentuk yang sama, namun berbeda? Yuk simak dibawah ini untuk mengetahui perbedaannya.

Perbandingan Tensimeter Omron HEM-6161 dan HEM-6181

Tensimeter Omron HEM 6161

Tensimeter dari Omron tipe HEM 6161 merupakan tensimeter digital yang cara menggunakannya di pergelangan tangan. Penggunaan tensimeter ini sama seperti jam karena manset sudah terpasang langsung dengan alatnya yang memiliki ukuran 13.5 – 21.5 cm. Manset pada tensimeter ini menggunakan teknologi Intelli Wrap sehingga lebih praktis saat menggunakannya.

Sudah dilengkapi dengan teknologi intellisense sehingga memberikan kenyamanan dan keakuratan saat melakukan pengukuran. Dilengkapi dengan indikator hipertensi yang dapat memberitahu apabila tekanan darah diatas angka normal. Terdapat juga fitur detak jantung tidak beraturan dan indikator pemakaian manset. Alat ini memiliki memori penyimpanan sebanyak 30 hasil dengan berat produk hanya sebesar 82 gram.

Tensimeter Omron HEM-6161 Wrist

Tensimeter Omron HEM 6161

Tensimeter Omron HEM 6161 Merupakan alat ukur tekanan darah yang diukur pada pergelangan tangan dengan model seperti gelang. Memiliki manset yang canggih dengan teknologi intelli wrap sehingga mudah digunakan dimana saja dengan tingkat akurasi yang baik yaitu sys/dia kurang lebih 3 mmHg dan Pulse 5% dari hasil.

Fitur Produk

  • Cuff Wrapping Guide
  • Intelli Wrap Cuff
  • Hypertension Indicator
  • Irregular Heartbeat Detection
  • IntelliSense Technology
  • Stores 30 Measurements in Memory
  • Garansi 5 tahun

Info pemesanan silakan KLIK DISINI

Tensimeter Omron HEM 6181

Tensimeter dari Omron tipe HEM-6181 hampir sama dengan yang sebelumnya yaitu tipe HEM 6161. Memiliki bentuk seperti jam tangan dan manset yang sudah terpasang pada alat sehingga memudahkan dalam menggunakan tensimeter ini. Manset yang canggih dengan teknologi Intelli Wrap dengan ukuran 13.5-21.5 cm.

Sudah dilengkapi dengan teknologi intellisense sehingga memberikan kenyamanan dan keakuratan dalam memeriksa tekanan darah. Dilengkapi dengan fitur indikator hipertensi, indikator pemakaian manset, dan detak jantung tidak beraturan seperti tipe sebelumnya. Namun, yang membedakan tipe ini dengan sebelumnya adalah terdapat fitur tambahan seperti indikator gerak tubuh, hasil rata-rata tiga bacaan terakhir, serta tanggal dan waktu.

Selain itu, memori yang dimiliki tensimeter ini juga lebih banyak yaitu hingga 60 memori hasil. Akurasi dari alat ini adalah untuk tekanan sys/dia sebesar 3 mmHg dan pulse sebesar 5% dari hasil. Dengan berat produk hanya sebesar 86 gram

Tensimeter Omron HEM-6181

Tensimeter Omron HEM 6181

Tensimeter Omron HEM 6181 merupakan tensimeter pergelangan tangan yang dapat digunakan untuk mengukur tekanan darah. Memiliki manset yang canggih dengan teknologi intelli wrap serta teknologi intellisense yang memberikan kenyamanan serta keakuratan saat melakukan pengukuran.

Fitur Produk

  • Cuff Wrapping Guide
  • Intelli Wrap Cuff
  • Hypertension Indicator
  • Irregular Heartbeat Detection
  • IntelliSense Technology
  • Stores 60 Measurements in Memory
  • Garansi 5 tahun
  • Rata-rata 3 hasil terakhir
  • Deteksi gerak tubuh
  • Tanggal dan waktu

Info pemesanan silakan KLIK DISINI

Perbedaan Spesifikasi Tensimeter Omron HEM-6161 dan HEM-6181

Perbandingan Tensimeter Omron HEM-6161 dan HEM-6181

Tekanan darah memiliki peran penting dalam menjalankan fungsi Tubuh. Tekanan darah merupakan kunci utama dalam sirkulasi darah. Oleh karena itu, sangat penting untuk mengontrol tekanan darah agar fungsi organ tetap berjalan dengan lancar dan tidak menyebabkan berbagai penyakit yang membahayakan bagi kesehatan. Menjaga tekanan darah agar tetap normal dapat mengikuti tips yang sudah dijelaskan sebelumnya. Memantau tekanan darah di rumah juga dapat dilakukan, agar selalu mengetahui tekanan darah sehingga menghindari komplikasi akibat tekanan darah tinggi atau[un rendah. Memantau tekanan darah dirumah bisa menggunakan tensimeter atau alat cek tekanan darah. Tensimeter ini bisa dibeli di Galeri Medika. Selain tensimeter, Galeri Medika juga menyediakan berbagai macam alat kesehatan yang dijamin 100% Original dan dapat dikirim ke seluruh Nusantara

Klik Untuk Lihat Sumber>

https://www.verywellhealth.com/low-blood-pressure-symptoms-levels-causes-how-to-check-7255572
https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/high-blood-pressure/in-depth/high-blood-pressure/art-20046974
https://fmipa.umri.ac.id/wp-content/uploads/2016/06/ELFIKA-FAKTOR-2-YG-B.D-PD-TENSI.pdf