Anda yang sudah memiliki tensimeter tentunya merupakan orang yang sadar betapa pentingnya menjaga kesehatan pembuluh darah Anda yang merupakan investasi kesehatan di masa depan. Tensimeter digital sangat cocok untuk Anda yang bukan bagian dari tenaga kesehatan untuk mendiagnosa awal gejala penyakit yang berkaitan dengan tekanan darah Anda. Sehingga apabila tekanan darah Anda sudah melewati batas normalnya, Anda bisa secepatnya konsultasikan ke pusat kesehatan, membatasi konsumsi makanan yang berisiko hipertensi serta menjalankan gaya hidup sehat terutama menghilangkan perilaku memilikirkan sesuatu secara berlebihan (overthinking).

Namun sebagian orang masih belum tau hal-hal yang harus diperhatikan ketika Anda sudah memiliki tensimeter digital untuk bisa dipakai jangka panjang dan tentunya masih menunjukan angka yang akurat. Berikut ini tips perawatan tensimeter digital yang bisa Anda ikuti:

1. Perhatikan kondisi tubuh serta waktu sebelum melakukan pengukuran

Sebelum Anda melakukan cek tekanan darah, penting untuk mengetahui bahwa Anda disarakankan untuk tidak makan dan minum 30 menit sebelum pengukuran. Selain itu, pada 30 menit sebelum pengukuran Anda juga disarankan untuk tidak melakukan aktivitas berat seperti berlajan dan berolahraga. Jadi Anda benar-benar dalam kondisi tenang dan relaks.

Kemudian waktu yang disarankan untuk mengecek tekanan darah Anda adalah di pagi hari setelah bangun tidur. Karena pada waktu tersebut tekanan darah Anda sedang tinggi-tingginya. Namun tidak ada salahnya jika Anda melakukan pengecekan tekanan darah di saat Anda memiliki gejala tekanan darah tinggi seperti pusing, mual, dan nyeri di sekujur tubuh.

2. Perhatikan posisi tubuh dalam pemakaian tensimeter yang tepat

Sangat dianjurkan dalam melakukan cek tekanan darah pada posisi duduk di kursi dengan kaki berpijak ke lantai serta memasukan maset ke tangan kiri yang mana tangannya harus bersandar pada alas meja. Alasan menggunakan tangan kiri selain memudahkan pengecekkan ketika Anda sendirian, posisi jantung berada lebih dekat dengan tangan kiri.
Apabila tidak memungkinkan untuk duduk, Anda juga bisa melakukannya dengan berbaring di kasur dengan menggunakan bantal untuk tumpuan kepalanya dan pastikan tangan tetap lurus ke arah kaki Anda.

3. Pemasangan manset

Pastikan manset terpasang di lengan dengan cukup kencang dan sangat dianjurkan menggunakan tangan kiri. Kemudian posisi manset yang tepat adalah selang manset berada bagian depan dan lurus ke arah tangan Anda serta ujung bawah manset berada 1-2 cm di atas garis siku tangan Anda.
Pada umumnya manset yang terdapat pada tensimeter bisa dipakai di lengan dengan lingkaran lengan 22-42cm. Namun tidak sedikit tensimeter digital yang menyediakan manset bawaan dengan lingkar lengan hanya 22-32cm. Sehingga sulit untuk dipakai pada orang yang memiliki lingkar lengan yang besar.

pemakaian manset

4. Pemakaian sumber daya

Adaptor
Pada umumnya, tensimeter digital memiliki 3 sumber dayanya, yaitu menggunakan adaptor (biasanya dijual terpisah), baterai, dan charger (baterai yang sudah tertanam pada tensimeter). Namun fitur yang paling umum dipakai pada tensimeter adalah menggunakan adaptor dan baterai.
Hal ini bisa menjadi opsi Anda yang ingin menggunakan baterai atau disambungkan ke listrik. Apabila Anda memilih membeli dan menggunakan adaptor untuk kemudahan pemakaian, pastikan baterai alkaline yang sebelumnya terpasang pada tensimeter dilepas terlebih dahulu demi menjaga keamanan Anda.

5. Prosedur saat pengecekan berlangsung

Proses pengecekkan memerlukan waktu sekitar 1-2 menit. Pada saat itu, Anda jangan buat gerakan berlebih atau berbicara. Hal ini sangat mempengaruhi keakuratan pada hasil pengukuran tensimeter Anda.

6. Setelah pengecekan tekanan darah selesai

Setelah proses pengecekan selesai, Anda bisa mencatatnya untuk dipakai sebagai perbandingan pada pengecekan sebelumnya. Untuk tensiemeter yang mempunyai memori yang banyak serta disertai dengan waktu, Anda tidak mencatat lagi karena bisa melihat riwayat hasil pengukuran berdasarkan tanggal yang ingin dilihat (perlu mengatur tanggal pada tensimeter terlebih dahulu sebelum memakai apabila ingin melihat fitur memori berdasarkan tanggal).

7. Pentingkan tensimeter memiliki indikator hipertensi

Indikator hipertensi pada tensimeter penting bagi Anda yang belum bisa mengklasifikasi hasil dari pengukuran tekanan darah, di mana menurut pakar kesehatan tekanan darah yang wajar adalah 80/60 sampai 135/80. Namun untuk Anda yang sudah paham akan batas wajar tekanan darah Anda, fitur ini bisa dibilang tidak terlalu dibutuhkan.

8. Penyimpanan tensimeter

Simpan kembali tensimeter ke dalam tas (jika ada) serta pastikan tensimeter diletakan pada tempat yang kering dan sejuk (Jangan sampai tensimeter terkena air). Kemudian apabila baterai alkaline pada tensimter sudah habis, segera lepaskan untuk menghindari karat pada per tempat baterai tensimeter. Anda juga bisa simpan tensimeter ke dalam boxnya (jika masih disimpan) untuk meningkatkan keamanan tensimeter.

9. Kalibrasi

Tensimeter dianjurkan melakukan kalibrasi setiap 2 tahun sekali setelah pemakaian pertama atau apabila hasil pengukuran alat memiliki selisih dengan pengukuran yang dilakukan tenaga kesehatan minimal 10mmHg. Sehingga alat bisa menampilkan hasil yang akurat kembali. Proses kalibrasi bisa dengan menghubungi pihak distributor terlebih dahulu sebelum dan ikuti syarat-syarat untuk proses klaim garansi (selama masa garansi masih berlaku proses kalibrasi biasanya gratis)