Cedera olahrga merupakan jenis cedera yang paling umum terjadi selama olahraga atau pada saat latihan. Cedera ini dapat terjadi pada baigan tulang, otot, tendon ligamen dan struktur lainnya. Untuk penanganan awal adalah dengan melakukan tindakan RICE (Rice, Rest, Ice and Elevation) atau obat pereda nyeri. Tetapi beberapa cedera memerlukan perawatan medis, terapi fisik dan pembedahan.


Peradangan dan nyeri sering terjadi setelah cedera pada pergelangan kaki, lutut, atau persendian. Dengan tindakan metode RICE yang terkenal dapat membantu mengurangi pembengkakan, menghilangkan rasa sakit, serta meningkatkan kelenturan dan penyembuhan. Faktanya, perawatan dengan metode RICE menjadi andalan para pelatih olahraga dan pakar kesehatan atletik lainnya.

RICE merupakan singkatan dari Rest, Ice, Compression, dan Elevation. Merupakan suatau tindakan atau mengambil langkah-langkah cepat setelah terjadinya cedera sampai dengan ±48 jam setelah cedera terjadi. Metode ini dapat membantu penyembuhan jaringan setelah mengalami cedera dan mencegah cidera lebih lanjut.

Langkah 1 : Rest

Rest merupakan tindakan mengistirahatkan dahulu area yang terkena cedera. Para ahli merekomendasikan 24 hingga 48 jam untuk mengistirahatkan bagian tubuh yang cedera. Tujuan mengistirahatkan bagian tubuh yang cedera adalah untuk mencegah cedera lebih lanjut dan membantu proses penyembukan luka lebih optimal.

Langkah 2 : Ice

Ice yaitu mengompres area lutut dengan es, untuk membantu mengurangi rasa sakit dan pembengkakan selama 48 jam pertama setelah cedera, kompres bagian tubuh yang terkena cedera selama 15 hingga 20 menit dan lakukan secara berulang-ulang. Jangan lakukan kompres luka selama lebih dari 20 menit setiap kali, karena hal itu dapat menyebabkan kerusakan jaringan lebih lanjut.

mengenal tindakan rice saat cedera

Langkah 3 : Compression

Compression atau pemberian kompresi/tekanan ringan untuk membantu memberi kestabilan pada otot yang cedera. Gunakan perban elastis untuk membalut pada bagian yang terkena cedera untuk membantu mengurangi pembengkakan atau jika mengalami pendarahan. Untuk membalut perban harus sesuai dan jangan terlalu ketak agar memiliki sirkulasi yang baik. Jika merasa perlu menggunakan perban selama lebih dari 48 hingga 72 jam, Anda mungkin mengalami masalah yang lebih serius yang memerlukan perhatian medis.

Langkah 4 : Elevation

Elevation yaitu tindakan meninggikan bagian tubuh yang mengalami cedera biasanya dengan diganjal bantal saat posisi tidur. Misalnya jika yang cedera pergelangan kaki, pasien dalam posisi tidur kemudian pergelangan kaki diangkat atau ditopang dengan alat lebih tinggi dari jantung. Cobalah untuk menjaga area tersebut pada atau di atas ketinggian jantung Anda untuk membantu meminimalkan pembengkakan.


Saat menggunakan metode RICE, mengonsumsi obat antiinflamasi nonsteroid seperti ibuprofen atau naproxen dapat membantu mengurangi pembengkakan dan nyeri. Dengan tips ini, Anda dapat mengobati keseleo, ketegangan, atau cedera ringan lainnya dengan mudah, sehingga Anda dapat kembali beraktivitas secepat mungkin.

Sumber>
  • https://share.upmc.com/2014/08/rice-method-for-treating-injury/