Pada era modern ini banyak pekerjaan yang dilakukan didepan komputer, contohnya para pekerja kantoran yang bekerja hanya menghabiskan waktunya dengan duduk selama berjam-jam di meja kantor. Pekerjaan seperti ini mungkin terlihat tidak melelahkan, tetapi memiliki dampak yang cukup besar terhadap kesehatan. Kebiasaan duduk terlalu lama ini menyebabkan tekanan yang berlebih pada tulang belakang dan otot disekitarnya, sehingga menimbulkan berbagai masalah kesehatan salah satunya adalah nyeri punggung bawah atau low back pain.

Nyeri punggung bawah atau low back pain merupakan masalah kesehatan yang paling sering dikeluhkan oleh masyarakat. Nyeri Punggung bagian bawah merupakan kondisi saat muncul rasa nyeri atau perasaan tidak nyaman di punggung bagian bawah. Nyeri punggung bagian bawah ini berasal dari tulang belakang daerah spinal, otot, saraf, atau struktur lainnya di daerah tersebut. Nyeri punggung bagian bawah ini dapat menyebabkan ketidaknyamanan saat melakukan aktivitas sehari-hari. Faktor-faktor yang dapat menjadi keluhan low back pain ini adalah berdiri atau membungkuk dalam waktu lama, duduk dikursi yang tidak sesuai, duduk dalam waktu lama, postur tubuh yang buruk, cedera, osteoporosis, dan lainnya.

Nyeri Punggung Bawah: Kenali gejalanya dan Temukan cara Mengobatinya

Nyeri punggung merupakan kondisi masyarakat, dimana sekitar empat dari lima orang pernah mengalami nyeri punggung dalam hidup mereka. Beberapa orang yang rentan mengalami nyeri punggung bawah yaitu:

  • Usia
    Orang yang berusia diatas 30 tahun memiliki resiko lebih tinggi mengalami nyeri punggung bagian bawah. Hal tersebut disebabkan oleh berkurangnya kelenturan atau elastisitas pada tulang belakang seiring bertambahnya usia. Hal tersebut menyebabkan rasa kaku dan sakit pada punggung.
  • Berat Badan
    Orang yang memiliki berat badan berlebih atau membawa beban berlebihan dapat mengalami nyeri punggung bagian bawah. Hal tersebut disebabkan oleh tekanan berlebih pada sendi tulang belakang, sehingga menimbulkan nyeri punggung.
  • Pekerjaan dan Gaya Hidup
    Pekerjaan atau aktivitas yang melibatkan duduk secara terus menerus, mengangkat berat berlebih, dan membungkuk dapat meningkatkan resiko cedera pada punggung sehingga menyebabkan nyeri punggung. Gaya hidup tidak sehat seperti orang yang merokok, mengkonsumsi alkohol secara berlebihan, atau menjalani hidup yang kurang aktif memiliki resiko lebih tinggi terkena nyeri punggung.
  • Postur Tubuh
    Masalah pada postur tubuh seperti skoliosis atau ketidaksejajaran pada tulang belakang dapat menjadi penyebab nyeri pada punggung bawah.
  • Penyakit
    Orang yang memiliki penyakit atau riwayat sakit seperti osteoporosis atau lainnya memiliki resiko yang lebih tinggi terkena penyakit nyeri punggung bagian bawah.

Mengetahui faktor-faktor risiko ini penting agar kita dapat lebih memahami mengapa beberapa orang lebih rentan terhadap nyeri punggung bawah daripada yang lain. Pemahaman ini dapat membantu dalam mengambil langkah-langkah bijak, seperti menjaga berat badan yang sehat, menjalani gaya hidup aktif, dan menghindari kebiasaan merokok atau konsumsi alkohol berlebihan.

Gejala Nyeri Punggung Bagian Bawah

Nyeri punggung bagian bawah dapat muncul secara tiba-tiba atau secara perlahan. Terkadang juga tidak tahu apa yang menyebabkan nyeri tersebut. Misalnya timbul rasa sakit setelah membungkuk atau mengambil barang. Selain rasa sakit, berikut merupakan gejala umum nyeri punggung bagian bawah:

  1. Nyeri ketika beristirahat atau duduk lama
  2. Nyeri saat membungkuk atau mengangkat barang
  3. Terasa kaku setelah bangun tidur
  4. Kesulitan berdiri tegak, berjalan, atau berpindah dari berdiri ke duduk
  5. Mati rasa atau mengalami kelemahan pada bagian tubuh tertentu, terutama yang terkena nyeri punggung
  6. Rasa sakit dan kekakuan dibagian punggung bawah

Selain itu, gejala nyeri punggung bawah juga berbeda sesuai dengan tingkat keparahannya, yaitu:

  • Nyeri Punggung Bawah Akut : Biasanya datang secara tiba-tiba dan berlangsung selama beberapa hari atau minggu. Kondisi tersebut dianggap sebagai respon tubuh akibat adanya kerusakan jaringan, namun rasa sakit akan mereda secara bertahap saat tubuh sembuh.
  • Nyeri Punggung Bawah Subkutan : Umumnya berlangsung antara 6 minggu hingga 3 bulan dan biasanya merasakan ketegangan otot atau nyeri sendi secara berkepanjangan.
  • Nyeri Punggung Bawah Kronis : Nyeri ini biasanya lebih parah dan berlangsung lebih dari tiga bulan. Pada kondisi ini memerlukan pengobatan dan pemeriksaan medis agar mendapatkan penanganan yang tepat.

Setiap orang memiliki gejala yang berbeda. Jika anda merasakan gejala tersebut, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan penanganan dengan tepat dan tidak memperburuk keadaan. Mengidentifikasi gejala dengan baik merupakan langkah awal untuk mendapatkan solusi yang efektif terhadap nyeri punggung bawah.

Nyeri Punggung Bawah: Kenali gejalanya dan Temukan cara Mengobatinya

Penyebab Nyeri Punggung Bawah

Nyeri punggung bawah dapat disebabkan oleh beberapa faktor. Berikut merupakan beberapa penyebab nyeri punggung bagian belakang:

1. Cedera atau Regangan Otot

Cedera otot punggung dapat terjadi akibat mengangkat beban terlalu berat atau gerakan yang tiba-tiba. Gerakan secara tiba-tiba atau mengangkat beban yang terlalu dapat menyebabkan robek pada otot dan ligamen sehingga punggung bagian bawah terasa sakit dan kaku. Beberapa orang juga mengalami cedera otot saat bersin, batuk, berputar, atau membungkuk

2. Patah Tulang Belakang

Patah tulang belakang dapat disebabkan oleh suatu kecelakaan, seperti kecelakaan lalu lintas atau terjatuh dari ketinggian. Patah tulang dapat menjadi penyebab nyeri punggung.

3. Saraf Terjepit

Saraf kejepit adalah kondisi adanya tekanan pada saraf oleh bagian tubuh yang lain. Saraf terjepit sering terjadi di bagian punggung. Oleh karena itu, saraf terjepit merupakan penyebab dari nyeri punggung apabila kondisinya di punggung. Nyeri akibat saraf terjepit ini umumnya bertahan hingga 6 minggu.

4. Penyakit Autoimun

Autoimun merupakan penyakit yang ditandai dengan deteksi autoimun yang menyerang sel-sel sehat. Beberapa jenis penyakit autoimun dapat menyebabkan nyeri punggung bagian bawah yaitu lupus, fibromyalgia, spondilitis ankilosis, dan artritis reumatoid.

5. Kelainan Tulang Belakang (Postur Tubuh)

Kelainan tulang belakang biasanya terjadi sejak lahir atau karena kebiasaan sehari hari yang buruk. Kelainan tulang belakang ini meliputi skoliosis, lordosis, dan kifosis. Hal tersebut dapat menyebabkan nyeri punggung karena terlalu menempatkan tekanan pada otot, tendon, dan ligamen punggung terutama bagian bawah.

Selain kondisi yang dijelaskan diatas, yang dapat menyebabkan nyeri punggung bagian bawah yaitu masalah ginjal dan kandung kemih, kehamilan, endometriosis, kista ovarium, mioma rahim, misalignment sumsum tulang belakang, infeksi tulang belakang, dan kanker, seperti kanker sumsum tulang belakang.

Nyeri Punggung Bawah: Kenali gejalanya dan Temukan cara Mengobatinya

Cara Mengobati Nyeri Punggung Bawah

  1. Istirahat
    Biasanya nyeri pada punggung akan berlangsung selama beberapa hari. Dengan istirahat yang cukup Anda dapat meredakan rasa nyeri agar tidak berkepanjangan.
  2. Obat
    Jika nyeri pada bagian punggung sudah parah dan sangat sakit, sebaiknya periksa ke dokter dan biasanya dokter akan merekomendasikan obat seperti acetaminophen, aspirin, dan ibuprofen.
  3. Fisioterapi
    Fisioterapi merupakan terapi untuk mengembalikan fungsi pergerakan tubuh yang sakit. Dalam teknik pengobatan ini, Anda akan menerima pijatan pada bagian punggung. Efek yang dirasakan setelah menjalani terapi ini yaitu berkurangnya nyeri dan meningkatkan elastisitas otot punggung.
  4. Penggunaan Korset
    Alternatif penanganan nyeri punggung bagian bawah yang bisa dilakukan dirumah adalah dengan menggunakan korset. Menurut penelitian, korset dapat meredakan nyeri punggung bagian bawah dan meningkatkan ketahanan otot dalam waktu singkat. Namun, penggunaan korset ini tidak boleh secara terus menerus.

Cara Menghindari Nyeri Punggung Bagian Belakang

  • Menurunkan berat badan jika berlebihan
  • Melakukan latihan otot perut dan punggung
  • Mengangkat barang dengan benar
  • Menjaga postur tubuh yang baik
  • Tidur di permukaan yang rata atau keras
  • Duduk di kursi yang sesuai
  • Hindari penggunaan sepatu hak tinggi
  • Berhenti merokok dan minum alkohol

Nyeri punggung bagian bawah atau low back pain merupakan masalah kesehatan yang menjadi keresahan masyarakat terutama di kalangan pekerja yang menghabiskan waktunya dengan posisi duduk, mengangkat barang berat, dan lainnya. Mengenali gejala nyeri punggung merupakan hal yang penting karena dapat memberikan pengobatan yang tepat. Konsultasikan dengan ahli kesehatan untuk mendapatkan penanganan yang tepat sesuai kondisi individu. Terdapat berbagai metode pengobatan, mulai dari terapi fisik, obat-obatan, serta penggunaan alat bantu atau korset yang dapat membantu mengurangi dan mengatasi nyeri punggung bawah. Korset ini dapat dibeli di Toko Galeri Medika. Selain Korset, Galeri Medika juga menyediakan berbagai macam alat kesehatan yang dijamin 100% Original dan dapat dikirim ke seluruh Nusantara menggunakan jasa ekspedisi terpercaya.

Klik Untuk Lihat Sumber>

https://ejournal.lldikti10.id/index.php/jit/article/view/5836/ok
https://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/jssf/article/view/7370/5084
https://www.healthline.com/health/low-back-pain-acute#diagnosis
https://my.clevelandclinic.org/health/diseases/7936-lower-back-pain
https://www.mitrakeluarga.com/artikel/low-back-pain